Industri
Banyak bahan sisa (residu) organik yang timbul dari proses industri dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku (bahan masukan) untuk produksi biogas. Ini termasuk, misalnya lumpur air limbah, limbah makanan dan penyembelihan hewan, limbah pabrik bir, seperti biji-bijian atau kulit buah-buahan setelah pemerasan (pomace) dan sisa produksi dari pembuatan minyak nabati (termasuk air limbah dari pabrik minyak kelapa sawit).
Dengan mengoperasikan instalasi biogas, Anda dapat memperbaiki efisiensi proses anda secara berkelangsungan, dengan mengurangi biaya pembuangan limbah, menutupi kebutuhan energi di perusahaan atau pabrik Anda atau menjual energi yang dihasilkan tersebut.
Dengan senang hati kami mendukung Anda dalam proses ini, untuk menguji potensi dari substrat Anda dan merancang sebuah sistem yang tepat dengan hasil energi yang optimal. Kami memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam perencanaan, konstruksi dan komisioning (pengawasan) untuk instalasi pencernaan secara anaerobik dan menawarkan unit penggiling dan dosis khususnya untuk bidang industri serta modul untuk sterilisasi dan pasteurisasi dari bahan sisa fermentasi (digestate).



